Selasa, 10 Mei 2011

REFORM !! BALDRIDGE WAY ** Indonesian Quality Award

   REFORM  BALDRIDGE WAY
Baldridge Creteria Act di sahkan oleh pemerintah Amerika sebagai alat untuk peningkatan Quality Performance Perusahaan, karena  membawa Daya Saing Produk dan Jasa Amerika kembali Berjaya.

 Baldridge Creteria berfungsi (2) dua hal:
1.Sebagai alat ukur bentuknya adalah ASSESMEN.  Dengan assesmen maka akan diketahui kualitas  pada seluruh  fungsi fungsi pelaksanaan atau Proses yang ada didalam organisasi . ASSSOR yang melaksanakan assemen di 7 CRETERIA  yang dibagi dalam 17 ITEM  dengan dibekali format pertanyaan HOW nya Baldridge yang berjumlah 350  akan sanggup  menemui kualitas semua  proses yang ada di perusahaan . Karena yang akan diasses adalah hampir semua jajaran maka akan tercipta nuansa  Self Assesmen, karenanya Baldridge juga dikenal  dengan metode “Meningkatkan Kinerja Ekselen secara  SELF Assesmen”.

2.Memberikan  FeedBack Report pada Aplikan. FB Report Adalah hasil atau dokumen yang ditulis atas dasar temuan oleh team Assessor selama melalukukan assesmen . Selain berisikan Skore Baldridge , FB Report  juga akan berisikan statemen Statemen yang berbentuk Oppurtunity For Opportunity (OFI). OFI ini dengan format penulisan Baldrige format akan memunjukan temuan secara spesifik di bagian mana yang perlu mendapatkan perhatian.

(*Sejak IQA Award 2007 semakin banyak  Aplicant AWARD yang menggunakan Feedback Report IQA Award sebagai pegangan para Pimpinan sebagai dasar pantauan perbaikan kinerja. Karenanya dalam Workshop yang diadakan IQA Foundation akhir akhir ini bertambah banyak perusahaan yang mengirimkan utusannya hanya khusus untuk mendalami atau menindak lanjuti OFI).

Metode Baldridge utamanya adalah mengukur PROSES dan RESULT . Proses diukur kualitasnya dengan dimensi ADLI sedangkan RESULT dengan dimensi LeTCI.

Kompas 10 Mei 2011 selasa menulis  Ada 18 BUMN yang masih bermasalah atau merugi. Tentunya Kantor BUMN terus berupaya menemukan cara perbaikan, begitu juga para Direksi  yang ditempatkan di BUMN tersebut berusaha sekeras mungkin untuk membawa perubahan . Bahkan ada beberapa BUMN menggunakan jasa konsultant untuk merancang format perubahan , namun sayang sampai saat ini belum memberikan hasil .

Untuk hal ini maka , mungkin ada baiknya bila Pimpinan BUMN yang ingin melakukan perbaikan  , mau belajar/mendengar  dari PT TELKOM ; "Telkom dulu sebelum ketemu metode Baldridge juga melakukan tindakan tindakan yang menyedihkan seperti memperbaiki kinerja dengan coba coba , menyewa satu Konsultan ke Konsultan lainya  untuk melakukan perbaikan kinerja,  ber ganti ganti konsultan dan metode, sampai  akhirnya menemukan  methode Baldridge Creteria , Metode Baldridge inilah yang  mengangkat Kinerja Telkom . Sehingga Telkom bisa masuk di bursa NYSE (new york stock exchange). Bayangkan  berapa waktu dan biaya yang terbuang pada masa coba coba itu ! jadi cukuplah Telkom saja yang mengalami kisah babak belur itu Anda Anda jangan !", ujar Adek Julianwar yang waktu itu masih mejabat sebagai Sekretaris Perusahaan Telkom  di suatu pertemuan  dihadapan para  media dalam rangka sosialisasi Baldridge Creteria. 

BNI 46 tahun 2008 melakukan perbaikan kinerja ekselen dengan menggunakan metode Baldrige  meraih sebagai perusahaan yang kenaikan scorenya tertinggi pada IQA Award 2008, tahun 2011 BNI adalah  salah satu BUMN yang meraih kenaikan keuntungan tertinggi .

Krakatau Steel yang mendapatkan pemesanan saham 4 kali lebih banyak dari penjatahan dan nilai sahamnyapun meningkat tajam sampai saat ini.  Adalah  BUMN yang konsisten menerapkan  metode Baldridge, bahkan Feedback report dijadikan dasar untuk monitoring perbaikan kinerja.  Krakatau Steel adalah BUMN  pertama yang berhasil masuk dalam  level Emerging Industrial Leader (EIL).                                        
 Masih banyak BUMN yang performance-nya cukup stabil dan penghasilan menanjak sejak mereka turut mengimplementasikan Baldridge ini, seperti PLN Jasa Marga Antam Askes Semen Gresik PT PN 3 Krakatau Bandar Samudra  BTDC dan lain lain.  

Contoh sudah ada ! Jadi  kenapa harus ragu melakukan "reformasi" ? ,  Gunakan saja  Baldridge Criteria sebagai tools nya. Kenapa masih harus ambil resiko memakai metode lain ? seperti kata Adek Julianwar diatas. Sekarang kondisinya jauh lebih baik sudah ada IQA Foundation yang bisa dijadikan sumber informasi atau dijadikan rujukan.
IQA Foundation sudah mendapatkan pengakuan dari NIST Amerika, sebagai institusi yang kredible dalam meng inplementasikan metode Baldridge untuk meningkatkan kinerja ekselen dan penyelenggaraan IQA Award. So, REFORM !? DO IT BALDRIDGE WAY ! Good luck.- frits i.m

ADLI = APPROACH   DEPLOYMENT  LEARNING  INTERGRASI
OFI = OPPORTUNITY FOR IMPROVEMENT

Sumber : Dari beberapa Sumber dan sebagai tulisan  personal opinion.
 Photo : Bapak Winarta ( Baldrige Expertise ) , Trainer pada  Trainning Eximiner IQAF 25-29 April 2011 Planet Holliday Batam.-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar